Yunus, Saifuddin (2014) Analisis Sosiologis Terhadap Permasalahan Agraria di Aceh. Jurnal Suwa, XII (3). pp. 283-293. ISSN 1693-8569
|
Text
Jurnal Suwa Desember 2014.pdf Download (10MB) | Preview |
Abstract
Sebagai wilayah bekas konflik, Aceh menempatkan masalah reformasi agraria dengan cara berbeda dengan wilayah-wilayah lain di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh keadaan sosial di Aceh yang agak unik dan spesial. Bahkan reformasi agraria di Aceh ketika masih berlaku konflik tidak dianggap sebagai sesuatu yang mendesak sebagaimana petani-petani di wilayah lain di Indonesia. Padahal masalah ketidak adilan terhadap masyarakat tani di Aceh tidak jauh berbeda dengan wilayah-wilayah lain di Indonesia, bahkan pada bidang-bidang tertentu lebih parah. Ketidak adilan agraria di Aceh seperti; perampasan tanah petani oleh perusahan-perusahaan besar, biaya bercocok tanam yang sangat tinggi tanpa subsidi pemerintah, harga komoditas tani yang rendah akibat ulah para pemodal dan rentenir. Selain hal tersebut di atas ada beberapa masalah agraria yang kusus berlaku di Aceh seperti lahan-lahan yang terbiar tidak boleh digarap selama konflik, para petani yang harus mengungsi, para petani tidak punya pilihan pekerjaan lain selain terpaksa bekerja di walayah yang berlaku peperangan, serta harga komoditas pertanian yang rendah akibat keterlibatan militer dalam proses transaksi pasar pertanian. Pada hakikatnya kondisi sosial masyarakat tani Aceh pada masa konflik jauh lebih rumit dan menyedihkan daripada yang dijelaskan dalam tulisan ini.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Sociology |
Depositing User: | Dr Saifuddin Yunus |
Date Deposited: | 10 Feb 2016 12:49 |
Last Modified: | 10 Feb 2016 12:49 |
URI: | http://repository.unimal.ac.id/id/eprint/800 |
Actions (login required)
View Item |