Yunus, Saifuddin
(2013)
JALAN BERLIKU MENUJU PERDAMAIAN ACEH.
Jurnal Pasai, 7 (2).
pp. 4019-419.
ISSN 19791755
Full text not available from this repository.
Abstract
Proses perdamaian di Aceh adalah satu proses yang penuh dengan liku-liku dan tantangan. Proses perdamaian di Aceh telah menghabiskan waktu yang cukup lama untuk mencapai hasilnya. Proses panjang menuju perdamaian di Aceh bukan lagi sekedar menjadi catatan sejarah, tetapi sekaligus menjadi prestasi bagi bangsa Indonesia. Mengakhiri perang yang disebabkan oleh adanya kelompok yang sudah begitu lama mengangkat senjata bukanlah sesuatu yang mudah. Perdamaian Aceh pernah mengalami beberapa kali kegagalan di lapangan. Perundingan pertama dan lahirnya jeda kemanusiaan. Ketika jeda kemanusian tidak lagi dipatuhi oleh kedua belah pihak yang berkonflik maka dirintislah perundingan kedua dan lahirnya COHA. Apabila COHA gagal dalam implimentasinya maka diggas perundingan ketiga dan lahirnya perjanjian damai Helsinki. Oleh karena itu wajar jika disebutkan perdamaian Aceh melalui jalan berliku. Namun Aceh kini bukan lagi tempat latihan perang bagi tentera Indonesia dan juga bukan arena konflik bersenjata di Nusantara melainkan sudah menjadi laboratorium yang mengajarkan arti demokrasi sebenarnya bagi Indonesia.
Available Versions of this Item
-
JALAN BERLIKU MENUJU PERDAMAIAN ACEH. (deposited 09 Feb 2016 15:47)
[Currently Displayed]
Actions (login required)
|
View Item |