Sikap Masyarakat Terhadap Double Tax di Nanggroe Aceh Darussalam

Damanhur, Abbas (2007) Sikap Masyarakat Terhadap Double Tax di Nanggroe Aceh Darussalam. SOSIO-RELIGIA, 7 (1).

[img]
Preview
Text
Double Tax .pdf

Download (194kB) | Preview

Abstract

Pajak merupakan salah satu pendapatan dalam negeri untuk pelaksanaan pembangunan, dan zakat merupakan kewajiban bagi umat Islam diambil dari yang berhak mengeluarkannya untuk diserahkan kepada yang berhak menerimanya. Kedua-dua jenis kutipan tersebut merupakan kewajiban bagi umat Islam yang berada di Indonesia khususnya di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji sikap masyarakat mengenai pajak pendapatan dan pelaksanaan zakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pegawai negeri sipil mempunyai sikap positif terhadap keseluruh variable, dan pihak swasta hanya mempunyai sikap negatif terhadap pelaksanaan pajak, tidak terhadap variable- variabel lain, sedangkan petani hanya mempunyai nilai positif pada pelaksanaan zakat, adapun variabel lain semuanya mempunyai sikap negatif. Selanjutnya hasil penelitian juga menunjukkan seharusnya pihak pemerintah merubah status zakat sebagai pengurang penghasilan kena pajak menjadi zakat sebagai pengurang pajak pendapatan. Hai ini untuk menghindari pungutan berganda pada waktu yang sama bagi umat Islam baik yang berada di NAD ataupun daerah lain di Indonesia. Kata kunci: income tax, zakat, behavior

Item Type: Article
Subjects: E Economy, Accounting, Development > E151 Economy Islam
Divisions: Faculty of Economic and Business
Depositing User: Dr. Damanhur Abbas Lc, MA
Date Deposited: 03 Jun 2021 02:30
Last Modified: 03 Jun 2021 02:30
URI: http://repository.unimal.ac.id/id/eprint/6586

Actions (login required)

View Item View Item