KEPENTINGAN BATAS ZONA EKONOMI EKSKLUSIF DI SELAT MALAKA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PENANGKAPAN IKAN LINTAS BATAS

Muhammad, Nasir (2014) KEPENTINGAN BATAS ZONA EKONOMI EKSKLUSIF DI SELAT MALAKA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PENANGKAPAN IKAN LINTAS BATAS. Jurnal Ilmu Hukum Reusam, 3 (2). pp. 297-319. ISSN 2338-4735

Preview

Text 6. Kepentingan Batas ZEE di Selat Malaka.pdf Download (18MB) | Preview

Abstract

Selat Malaka merupakan salah satu selat yang paling sibuk di dunia yang menghubungkan antara Laut India dengan Laut China Selatan. Selat ini juga merupakan lintasan yang paling strategis jika dibandingkan dengan lintasan-lintasan lain bagi kapal-kapal dagang antara Teluk Parsi dan negara-negara Asia Timur. Ada empat negara yang berbatasan dengan Selat Malaka yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand. Meskipun perairan Selat Malaka menyentuh pulau-pulau Andaman dan menghubungkan dengan Pantai Thailand, tetapi lintasan kapal kebanyakannya melalui laut teritorial Indonesia dan Malaysia. Selain menjadi selat yang strategis Selat Malaka juga menjadi tempat mencari ikan sebagai makanan pokok para nelayan yang berdomisili di sekitar Selat Malaka. Sehingga Selat Malaka sangat memerlukan batas-batas yang menjadi hak dan kewajiban bagi negara-negara yang berbatasan dengan Selat Malaka. Salah satu batas laut yang sangat penting ialah zona ekonomi eksklusif yang juga berguna untuk melindungi setiap nelayan dalam mencari ikan. Untuk menjadi jelas mengenai hak dan kewajiban setiap negara secara adil di Selat Malaka sebaiknya pemerintah kedua negara harus segera melakukan perundingan mengenai perjanjian tentang batas-batas zona ekonomi eksklusif di Selat Malaka.

Actions (login required)

View Item