OPTIMALISASI LAHAN USAHATANI BERBASIS KAKAO UNTUK PEMBANGUNAN PERTANIAN BERKELANJUTAN DI DAS KRUENG SEULIMUM PROVINSI ACEH (Land Optimization of Cocoa Based on Farming for Agricultural Sustainable Development in Krueng Seulimum Watershed Aceh Province)

Akbar, Halim and Murtilaksono, Kukuh and Sinukaban, Naik and Arsyad, Sitanala (2015) OPTIMALISASI LAHAN USAHATANI BERBASIS KAKAO UNTUK PEMBANGUNAN PERTANIAN BERKELANJUTAN DI DAS KRUENG SEULIMUM PROVINSI ACEH (Land Optimization of Cocoa Based on Farming for Agricultural Sustainable Development in Krueng Seulimum Watershed Aceh Province). Jurnal Manusia dan Lingkungan, 22 (3). ISSN 2460-5727

[img]
Preview
Text
551-1007-1-PB.pdf

Download (88kB) | Preview
Official URL: http://jpe-ces.ugm.ac.id

Abstract

Perubahan penggunaan lahan di DAS Krueng Seulimum menjadi lahan pertanian tanpa penerapan agroteknologi telah menyebabkan tingginya erosi dan produktivitas lahan yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik lahan dan agroteknologi yang diterapkan pada tanaman kakao, menganalisis alokasi lahan optimal untuk usahatani berbasis kakao dan agroteknologi yang cocok untuk mengurangi erosi dan meningkatkan pendapatan petani, dan merumuskan perencanaan usahatani berbasis kakao berkelanjutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani berbasis kakao berkelanjutan dapat dicapai dengan penerapan agroteknologi pemupukan lengkap pada lereng 7%, pemupukan lengkap+pembuatan teras gulud dengan tanaman penguat teras pada lereng 14% dan pemupukan lengkap+pembuatan teras gulud dengan tanaman penguat teras + pemberian mulsa 6 ton.ha-1.thn-1 pada lereng 21% dapat mengendalikan erosi hingga lebih kecil dari erosi yang dapat ditoleransikan (ETol) dan memberikan pendapatan usahatani lebih besar dari kebutuhan untuk hidup layak (KHL). Tipe usahatani yang optimal di DAS Krueng Seulimum adalah tipe usahatani kakao+pisang (KPs) pada lahan 1,50 ha dengan menerapkan agroteknologi pemupukan+pembuatan teras gulud+tanaman penguat teras ditambah dengan pemberian mulsa 6 ton.ha-1.thn-1 dapat menekan erosi di bawah ETol (16,03-38,64 ton.ha-1.thn-1) dengan pendapatan optimum sebesar Rp 42,954,150 kk.thn-1.

Item Type: Article
Subjects: S Agriculture > SA Agroecotechnology
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Dr. Dahlan Abdullah, ST, M.Kom, IPU, ASEAN Eng
Date Deposited: 30 Mar 2016 04:47
Last Modified: 30 Mar 2016 04:47
URI: http://repository.unimal.ac.id/id/eprint/1161

Actions (login required)

View Item View Item